IDENTIFIKASI JENIS MATERIAL DENGAN VELOCITY METER

LATAR BELAKANG
Mengetahui homogenitas kadungan pada sebuah material menjadi hal yang sangat penting terlebih lagi dalam kebutuhan material yang membutuhkan kualitas material yang tinggi, seperti material yang bernilai tinggi yaitu emas, perak dan lain sebagainya. Metode yang biasa dilakukan dalam mengidentifikasi material adalah dengan menggunakan alat PMI (Possitive Material Indentification).

Metode alterntif yang dapat digunakan dalam menidentifikasi material adalah dengan Ultrasonic. Prinsip dasar dari ultrasonic yaitu adalah kecepatan gelombang ultrasonik untuk merambat pada sebuah material (VELOCITY). Setiap material memiliki nilai velocity tersendiri, hal ini yang dimanfaatkan dalam mengidentifikasi jenis material.

Contohnya pada material emas murni yang memiliki standar nilai velocity yaitu 3200 meter/Second. Dengan mengetahui ketebalan material yang dijadikan sampel sebagai acuan nilai velocity akan dapat diketahui, apabila pada material emas nilai velocity yang didapat melenceng jauh dari nilai standar 3200 meter/second, bisa dikatakan emas tersebut tidak murni. Akan tetapi metode ini tidak dapat dijadikan sebagai satu-satu nya tolak ukur mengindetifikasi sebuah material.

EQUIPMENT
Olympus 45 MG, 38 DL Plus Thickness Gage, dapat menggunakan hampir semua jenis probe single element yang didasari oleh ketebelan material yang akan diukur.

 

[button title=”Download Versi PDF ” link=”http://tawada-ndt.com/indonesia/wp-content/uploads/2018/09/Identifikasi-Jenis-Material-dengan-Velocity-Meter.pdf” target=”_blank” align=”” icon=”” icon_position=”” color=”” font_color=”” size=”2″ full_width=”” class=”” download=”” rel=”” onclick=””]

[share_box]

[blog_news title=”Produk Terkait” style=”” count=”5″ category=”ultrasonicnews” category_multi=”NDTnews” excerpt=”0″ link=”” link_title=””]

×

 

Hello!

Click one of our contacts below to chat on WhatsApp

× How can I help you?