
Pengukuran Total Organic Carbon (TOC) digunakan pada proses pengelolaan air minum. Pengukuran TOC mengacu pada jumlah karbon organik yang terkandung dalam air, mencakup bahan organik alami (seperti bahan tumbuhan dan hewan) dan senyawa organik sintetis (seperti pestisida atau bahan kimia industri). Pemantauan TOC pengolahan air minum penting karena beberapa alasan:
- Sebagai Prekursor Disinfection Byproducts (DBPs)
Karbon organic di dalam air dapat bereaksi dengan disinfektan (seperti Klorin) yang digunakan selama pengolahan air karena dapat membentuk hasil sampingan disinfeksi (DBPs), yang mencakup komponen seperti trihalometan (THMs) dan Asam Haloasetat (HAAs), dan DBPs ini berpotensi berbahaya untuk kesehatan manusia. Pemantauan TOC ini membantu mengendalikan pembentukan hasil sampingan ini dengan mengoptimalkan proses pengolahan dengan mengurangi kandungan organik.
- Indikator Kualitas Air
Secara luas TOC berfungsi sebagai indikator kualitas air. Tingkat TOC yang tinggi mengindikasikan adanya polutan, kontaminasi, atau pertumbuhan mikroba pada sumber air. Pengukuran TOC secara teratur membantu memastikan bahwa sumber air tidak tercemar dan proses pengolahan berjalan secara efektif menghilangkan kontaminan organik.
- Optimasi Proses Pengolahan
Pada proses pengolahan air minum, pengukuran TOC digunakan untuk mengoptimalkan Langkah-langkah pada proses pengolahan seperti koagulasi, filtrasi, dan disinfeksi. Ini membantu fasilitas pengolahan air untuk menyesuaikan dosis bahan kimia yang digunakan untuk menurunkan kadar organik, yang mana dapat meningkatkan efektivitas pada keseluruhan pengolahan dan memperbaiki kejernihan air.
- Pemenuhan Regulasi
Di beberapa negara, termasuk Amerika Serikat, TOC sudah diatur sebagai standar uji dalam peraturan Safe Drinking Water Act (SDWA). Badan perlindungan lingkungan Amerika atau Environmental Protection Agency (EPA), contohnya, telah menetepkan pedoman untuk pengukuran TOC dalam air yang diolah sebagai cara untuk meminimalkan pembentukan DBPs.
- Efisiensi Teknologi Perawatan
Pengukuran TOC dapat digunakan sebagai bahan evaluasi efisiensi teknologi perawatan seperti filter karbon aktf, membran filtrasi, dan proses dari Advanced Oxidation (AOPs) yang dimana teknologi tersebut didesain untuk menghilangkan kontaminan organik dalam air.

Dengan melakukan pengukuran dan mengontrol Tingkat TOC, pabrik pengolahan air minum membantu memastikan bahwa air yang disuplai kepada konsumen dalam keadaan aman, bersih dan bebas dari bahan berbahaya.
Untuk info lengkapnya Tentang TOC silahkan hubungi kami
Artikel lainnya:
- Inspeksi Pipa dengan Metode Long Range Ultrasonic (LRUT)Long Range Ultrasonic (LRUT) adalah metode pengujian non-destruktif (Non Destructive Testing / NDT) yang digunakan untuk memeriksa jaringan pipa migas… Read more: <strong>Inspeksi Pipa dengan Metode Long Range Ultrasonic (LRUT)</strong>
- Peraturan Badan Perlindungan Lingkungan AS (EPA) untuk Proses Reduksi TOC dalam Pengolahan Air Minum sebagai Cara untuk Meminimalisir Pembentukan DBPs.Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat atau U.S Environmental Protection Agency (EPA), telah menetapkan pedoman untuk mengurangi tingkat Total Organik Carbon… Read more: <strong>Peraturan Badan Perlindungan Lingkungan AS (EPA) untuk Proses Reduksi TOC dalam Pengolahan Air Minum sebagai Cara untuk Meminimalisir Pembentukan DBPs.</strong>
- Pengukuran Total Organic Carbon dalam Proses Pengolahan Air MinumPengukuran Total Organic Carbon (TOC) digunakan pada proses pengelolaan air minum. Pengukuran TOC mengacu pada jumlah karbon organik yang terkandung… Read more: <strong>Pengukuran Total Organic Carbon dalam Proses Pengolahan Air Minum</strong>